JAKARTA - Tanggul
di Jatipadang, Jakarta Selatan kembali jebol pada Rabu (20/12/2017) malam.
Tanggul di Kali Pulo ini jebol akibat hujan deras yang mengguyur kawasan
tersebut.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, lokasi
tanggul berbeda dengan tanggul yang minggu lalu jebol.
"kejadian minggu lalu di RT 3, semalam di RT 14.
Masalahnya sama, yaitu karena sungai sangat sempit kemudian aliran air kuat.
Akibatnya ya tanggul jebol," ucap Anies di Monas, Kamis(21/12/2017).
Anies menyarankan kepada dinas terkait untuk memperkuat
tanggul serta renovasi salah satu jembatan yang dianggap mengganggu aliran air
di Kali Pulo.
"Langkah yang dilakukan adalah pembangunan tanggul sementara
hingga bebas banjir. Kedua, ada jembatan di kampung itu yang rendah sehingga
menutup aliran air. Maka tentu akan dibongkar dan ditinggikan. Terakhir akan
ada penguatan di titik-titik yang dianggap lemah. Itu yang akan dilakukan dalam
jangka pendek," jelasnya.
"Memang tidak ada pilihan lain, di tempat ini harus ada
pelebaran," tegasnya.
Menurut Anies, lebar Kali Pulo di kawasan tersebut hanya 2
meter dari yang awalnya 20 meter. Kondisi kali terus menyempit karena banyak
warga yang nekat mendirikan bangunan.
"Sungainya makin kecil karena warga menempati,
membangun, dan betul-betul mengurangi lebar sungai," lanjut Anies.
Dalam waktu dekat, ia akan memanggil warga yang tinggal di
bantaran sungai untuk menjelaskan aturan yang berlaku dan meminta pengetian
warga untuk membongkar bangunannya.
"Ini bukan sekadar ikut aturan, ini soal penderitaan.
Pada tega enggak tetangga-tetangganya menderita karena lebarnya sungai itu
dikurangi rumah-rumah warga sendiri. Sesudah musim hujan ini kami akan perbaiki
secara tuntas," tandasnya. (kricom)
0 Comments